Ekspedisi Pulau Sempu

Setelah kemarin diriku posting tentang Perjalanan Sendang Biru & Pulau Sempu, sekarang saya akan nulis pengalaman yang mengesankan dan mengenaskan selama di Pantai Sendang Biru, Pulau Sempu dan Segoro Anakan. Pertama diriku akan menunjukkan dimana Pulau Sempu itu, Pulau Sempu adalah sebuah pulau kecil yang terletak disebelah selatan pulau jawa, pulau sempu berada pada diwilayah Kabupaten Malang Jawa Timur. Saat ini Pulau Sempu merupakan kawasan cagar alam yang dilindungi oleh pemerintah. Pulau Sempu memiliki luas sekitar 877 hektar berbatasan dengan selat sempu atau yang biasa disebut Sendang Biru dan dikepung oleh samudera Hindia disisi seatan, timur dan barat. Laut lepas sob (worship)
Untuk menuju kesana sudah saya jelaskan pada postingan perjalanan ke pulau sempu yang kemarin, dan untuk memperjelas dan menunjukkan jalan yang aku lalui yaitu dari Ponorogo menuju Pulau Sempu. Berangkat dari Ponorogo arah Trenggalek dan silahkan menuju Stasiun Tulung Agung, silahkan memesan Tiket Kereta Api jurusan Malang yang harganya pas saya kesitu Rp 4.500,- sampai Stasiun Kepanjen Malang jangan lupa turuun! Hem. . . Perjalanan sudah nyampe 80% tinggal kita menuju Daerah turen yang menempuh jarak sekitar 45 km dan setelah nyampai pertigaan turen kita ambil arah kiri yaitu jalan menuju sendang biru. Jalan lagi atau untuk yang modal kalian bisa pake jasa angkot yang -katanya- per @ mbayar Rp 12.000,- langsung nyampe Pantai yang melewati hutan yang sangat jauh, melewati daerah sumber manjing dan tak kurang 10 km lagi kita sudah nyampai.
Nah apa saja barang yang perlu dibawa kesana? Apalagi yang nginep, camping
1. Jangan lupa bawa CD (baca: celanadalam) lebih dari 2 karena ntar kalo renang dilaut kan perlu ganti cidi? kalo gak ganti ntar bisa bau ikan donk? (thinking)
2. Beras atau Ketela rambak untuk persediaan makanan yang cukup, (hungry) jangan sampai kamu kelaparan dan gak kuat pulang, ingat disana gak ada kendaraan masuk menuju pulau sempu!
3. Makanan ringan yang kiranya cukup! karena disana bawaannya laper melulu, enaknya bawa kacang tanah yang sudah dikupas dan sudah digoreng karena kalo udah dikupas tinggal makan dan gak repot (mmm)
4. Bawa Tenda camping yang cukup, sekiranya 1 tenda untuk 3-4 orang karena semakin mruyel semakin anget, akan tetapi kalo pas diriku disana malah sumuk! (angry)
5. Jas Hujan, jangan sampai lupa yang ini karena kemarin pas kesana pulau semu diguyur hujan 2 kali.
6. Senter, api, korek lebih dari 2 (jaga-jaga kalo hilang), kartu remi, catur dan alat permainan yang simpel dan mudah b=dibawa lainnya
7. Pancing, ya yang say=tu ini jangan sampai lupa karena disana disegoro anakan kita bisa maning ikan, bisa buat lauk nasi atau telo kan? Lombok disana sudah ada, asin juga sudah ada laut? Tinggal ganyang dah! (mmm)
8. Hem. . . Mending gak usah bawa barang banyak-banyak karena ntar capek bawanya, mengingat perjalanan kaki dari sendang biru menuju Segoro anakan untuk tempat camping kita menempuh jarak 2200 m dan melewati gunung yang jalurnya ekstrim.
9. Kalo bawa handphone atau kamera mending jangan banyak foto-foto pas dijalan atau mending dimatikan saja karena disana tidak ada listrik, tapi tenang unuk masalah sinyal disana ada telkomsel dibagian atas barat, indosat hampir semua bagian dan untuk XL kelihatannya gak ada. jadi silahkan menggunakan provider yang ada sinyalnya untuk menghubungi temen, pacar atau keluarga dirumah.
Hem. . . Disana kita bisa main volly ball dilaut kan asik? kemarin saya foto-foto disana. nah jadi intinya jangan lupa bawa bola volly karena kalo bola basket gak bisa, kalo bola volly kita bisa volly dan sepak bola. Hem. . . Selain itu kalian jangan lupa untuk melihat pemandangan laut lepas samudera hindia melalui bagian barat! Buat yang mau kesana monggo asal ingat! Jangan terlalu banyak ngrusak alam, karena setiap orang pasti melakukan kesalahan baik disengaja ataupun kagak. Walaupun kita seorang Peinta Alan, tapi dengan tak sengaja kita melalukan pelanggaran yaitu merusak alam. Hem. . . Jangan lupa bawa Tas plastik untuk nanti disana sedikit mencerahkan alam dengan membersihkan beberapa sampah plastik yang mungkin bisa dikumpulkan dan dibakar, bukannya aku sombong atau membanggakan diriku dan temen-temen janggala ponorogo, tetapi alhamdulillah kami tela berbati pada alam dengan membersihkan daerah pesisir pulau sendang biru dan sekitar segoro anakan. Disana banyak dari peinta alam maasiswa yang maaf menurutku kurang mengerti etika pecinta alam yang menjaga alam. Ngakunya pecinta alam tapi buang sampah sembarangan. Dari pada menegur dan kurang sopan diriku dengan teman-teman mengambil bekas makanan ringan tersebut dan membakarnya. Mungkin dengan begitu mereka juga sadar bahwa kita dibumi ini cuma numpang. Dibesi fasilitas kok malah ngrusak! DITULUNG MALAH MENTHUNG!
By : Anggar