Membangun FTP Server pada Windows 7
JIka kamu seorang yang akrab dengan web hosting tentu sudah tidak asing lagi dengan yang namanya FTP Server, dimana untuk dapat mengupload dan mendownload file-file website pelanggan biasanya penyedia Web hosting menggunakan FTP service ini.
FTP Server adalah sebuah server yang menjalankan aplikasi untuk memberikan layanan download dan upload file antar jaringan (TCP/IP) yang memanfaatkan File Transfers Protocol (FTP). FTP merupakan protocol standar untuk melakukan tukar menukar file dalam jaringan yang berjalan pada lapisan aplikasi dari 7 lapisan OSI Network. Untuk dapat mengakses FTP server dibutuhkan sebuah aplikasi FTP Client seperti FIleZilla, WS_FTP, Cute_FTP, dll atau yang paling sederhana dengan menggunakan Browser.
Perlu diingat, FTP sebenarnya tidak aman utnuk melakukan tukar menukar file antar jaringan karena tidak adanya proses enkripsi. FTP dalam melakukan transfer data menggunakan metode Clear Text yang mana user, password dan data yang dikirim dapat dengan mudah untuk di intip (sniff) oleh sebuah program aplikasi seperti protocol analyzer. Meskipun begitu ada cara lain yang dapat digunakan untuk membuat proses tukar menukar file menggunakan FTP jadi aman, yaitu dengan menggunakan SFTP (SSH FTP) yaitu FTP berbasis SSH atau juga dengan FTPS yaitu STP yang dibungkus dengan protocol SSL (FTP Over SSL).
Berikut ini berupakan langkah-langkah untuk membangun FTP Server pada Windows 7 tanpa membutuhkan aplikasi tambahan (3rd Party) :
- Buka Control Panel, dari Start Menu Pilih Control Panel.
- Pada jendela Contro panel pilih Programs.
- Kemudian Pilih Turn Windows Features on off.
- Muncul jendela Windows Feature, expand Internet Informations Service kemudian centang pada FTP server, FTP Extensibility dan FTP Services lalu klik tombol OK. Tunggu proses sampai selesai, proses instalasi akan berlangsung beberapa lama.
- Setelah FTP server terinstall, selanjutnya memanggil FTP manager, FTP manager untuk FPT server menjadi satu dengan Internet Information Services. Untuk membukan Internet Information Services manager ketikan IIS pada Search Programs and Files kemudian pilih Information Services (IIS) Manager.

- Untuk membuat FTP Site, klik kanan apda Site kemudian pilih Add FTP site. Kamu bisa membuat beberapa FTP site dalam sebuah FTP server, yang memungkinkan setiap pengguna mempunyai satu site sendiri atau satu site untuk beberapa orang dan juga satu pengguna dapat mengakses beberapa site, tergantung hak yang kamu berikan.
- Muncul jendela Site Information, ketikan nama site misalnya POX kemudian pilih Physical path untuk folder rootnya missal C:\FTP-DATA lalu klik Next.
- Mencul jendela Binding and SSL setting, isikan IP Address sesuai dengan IP computer ini (FTP Server) 10.10.10.10 kemudian tentukan portnya secara default menggunakan port 21. Jangan lupa centang Start FTP site automatically supaya FTP server dijalankan secara otomatis setelah FTP Site dibuat. Kemudian pada SSL pilih Allow SSL yang artinya bisa tidak menggunakan SSL atau dengan menggunakan SSL, jika kamu menggunakan SSL pilih Required SSL (Mungkin untuk pilihan terakhir ini bisa dibahas pada artikel selanjutnya) Lalu klik tombol Next.
- Muncul jendela Authentication and Authorization. Pada bagian Autentication pilih Basic. Kemudian pada Authorization pilih Specified user, kemudian pada kolom user ketikan nama user, sebagai contoh Rivo (Windows User).
o All users : Memberikan ijin pada semua user yang ada pada computer tersebut (tidak untuk anonymous user)
o Anonymouse user : memberikan ijin pada semua user (siapa saja)
o Specified role or user groups : Memberikan ijin berdasarkan role atau berdasarkan group user
o Specified user : memberikan ijin pada user tertentu
o Selanjutnya pada permissions, sebagai contoh pilih opsi Read dan Write lalu klik tombol Finish.
- Setelah proses pembuatan site selesai selanjutnya kita coba untuk mengakses dari Client, pada contoh ini saya mengakses dari computer windows XP dengan IP Address 10.10.10.8 Buka Browser kemudian ketikan ftp://10.10.10.10 (ip address FTP server) lalu enter, muncul jendela Log On as masukan username dan password, karena di awal kita memberikan ijin untuk user POX, masukan Username Pox beserta dengan passwordnya. Lalu klik Log On.
- Ok setelah berhasil login, selanjutnya kita dapat melakukan proses download atau upload.
- ·Untuk lebih memudahkan proses tukar menukar data kamu bisa menggunakan aplikasi FTP Client seperti FIleZilla, WS_FTP, Cute_FTP dan sebagainya.
- PCPlus 385/33
- Andik Susilo [andik@isi.co.id]
- http://id.wikipedia.org/wiki/Model_OSI
